Sekdes dan Seorang Staf Desa Golo Bilas Terluka Akibat Tertimpa Kabel PLN

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

Sekdes dan Seorang Staf Desa Golo Bilas Terluka Akibat Tertimpa Kabel PLN

Admin
Wednesday, November 27, 2019



Sekdes dan Seorang Staf Desa Golo Bilas Terluka Akibat Tertimpa Kabel PLN

KOMODOPOS.com-LABUAN BAJO-Naas menimpa Sekretaris Desa Golo Bilas, Fabianus Galgani dan seorang staf, Fredirika Niman. Sepeda motor bernomor polisi EB 6423 jenis Bid Honda  terjungkal akibat tertimpa kabel PLN saat pulang kerja dari kantor desa Golo Bilas. Akibat kecelakaan ini, keduanya terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Silloam, Labuan Bajo.

Korban kecelakaan ini, Fabianus Galgani menjelaskan, kecelakaan yang menimpanya terjadi pada Selasa (26/11/2019) siang tadi sekira pukul 13.00 Wita di ruas jalan Trans Flores, persisnya di depan bengkel ,sebelah cabang PLN Merombok.

Fabianus Galgani dan Frederika Niman meluncur dengan sepeda motor Bid Honda dari kantor desa Golo Bilas di Merombok hendak pulang ke rumah mereka di Kaper. Saat tiba di depan bengkel itu, kabel listrik PLN yang melintang di kawasan itu tiba-tiba jatuh dan menimpa mereka yang sedang melaju di ruas jalan tersebut. Lantaran hilang keseimbangan, sepeda motor yang dikendarainya jatuh terpelanting hingga terluka parah. Frederika mengalami luka parah di bagian kepala. Sementara Florianus mengalami luka lecet.

"Kecelakaan ini terjadi di Merombok jalan Trans Flores akibat jatuhnya Kabel dari tiang lustrik yang sedang melintang.  Kecelakaan ini mengakibatkan pengandara motor jatuh  hingga luka parah. Korban atas nama Fabianus Galgani (saya sendiri ) dan Federika Niman (enu Eri) pada sat berboncengan pas pulang kerja", ujar Fabianus ketika dikonfirmasi Komodopos.com melalui handphone selularnya, Selasa (26/11) malam ini.

Hingga berita ini dihimpun, pihak PLN Rayon Labuan Bajo belum berhasil dikonfirmasi.

Fabianus menambahkan, usai kejadian itu, pihak PLN Labuan Bajo yang diwakili oleh Pak Nyoman telah bertemu korban di Rumah Sakit Komodo di Merobok. Kepada korban dan keluarganya, pihak PLN menyatakan siap menanggung biaya perawatan Rumah Sakit.

"Tadi pihak PLN sudah ketemu kami dan keluarga korban. Untuk sementara terkait dengan administrasi dan obat-obatan selama di Rumah Sakit, mereka yang tanggung. Tapi belum ada kejelasan terkait tindak lanjutnya. Mereka sudah pulang tadi", jelas Fabianus.


Saat ditanya kondisi terkini Ibu Frederika Niman, Fabianus mengatakan, masih pusing- pusing.

"Memang luka parah. Tapi hasil sken di Rumah Sakit Siloam tadi tidak membahayakan. Hanya luka robek di bagian kepala", tutur Fabianus lagi.

Kepada pihak PLN Labuan Bajo, korban mengingatkan agar bekerja lebih teliti dan profesional.

"Melalui pesan Ini, saya sampaikan kepada pihak PLN untuk bekerja dengan teliti terkait dengan pemasangan Kabel agar tidak mengulangi kejadian seperti ini", tulis Fabianus melalui akun Facebooknya malam ini. *(Robert Perkasa)

Editor: Deti de Gea